Senin, 10 Desember 2012

Sayang Siap Gratiskan SPP Mahasiswa


SENIN, 10 DESEMBER 2012 
alt
Sementara Dikaji Tim dan Profesor
 MAKASSAR,  – Setelah sukses dengan pendidikan gratis untuk tingkat SD, SMP, dan SMA selama lima tahun masa baktinya, pasangan Cagub-Cawagub Sulsel Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu’mang (Sayang) berusaha menggratiskan biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) untuk tingkat perguruan tinggi swasta maupun negeri di Sulsel.
“Kenapa tidak, kita akan gratiskan biaya SPP mahasiswa baru. Tapi saya belum bisa beberkan secara gamblang  karena masih dikaji oleh tim,” kata Syahrul saat berada di Kabupaten Sidenreng Rappang, Minggu, 9 Desember.
Dia mengatakan, semua yang dilakukan oleh pasangan Sayang tersebut tak lain hanya untuk kepentingan masyarakat di Sulsel.
“Itulah gunanya pemerintah. Harus selalu menjadi rahmat dan perlindungan bagi rakyatnya. Pendidikan dan kesehatan menjadi hak dasar warga, pemerintah harus memberikan jaminan setinggi-tingginya,” kata Syahrul.
Lantas bagaimana teknis rencana program pendidikan gratis SPP bagi mahasiswa di Sulsel? Mantan Juru Bicara (Jubir) Sayang, Imam Mujahidin Fahmid mengatakan bahwa itu telah dipikirkan Syahrul sejak lama.
“Dan kami masih terus melakukan pengkajian, tim bersama profesor. Sepertinya, dua semester pertama itu atau setahun itu gratis SPP bagi mahasiswa baru,” beber Imam.
Hanya saja Imam belum bisa memberikan penjelasan lebih mendalam, karena saat ini masih dikaji terus posibilitasnya.
Tapi yang jelas, lanjut akademisi Unhas ini, kalau hanya untuk setahun SPP gratis, Pemerintah Provinsi Sulsel bisa merealisasikannya.
“Asumsinya, setiap tahun mahasiswa baru di Sulsel mencapai 30 ribu orang. Dengan asumsi setiap mahasiswa SPP Rp1 juta -Rp1,5 juta maka itu hanya membutuhkan Rp45 miliar, totelansinya bisa mencapai Rp60 miliar. Saya pikir ini possible,” jelas Imam, Minggu, 9 Desember, di Makassar.
Jika S1 saja Sayang bisa bebaskan SPP-nya, bisa saja dilakukan, karena untuk S3, sudah ada program pendoktoran yang akan terus ditingkatkan dari tahun ke tahun.
“Jika pada periode pertama Sayang sudah bisa doktorkan 100 orang per tahun gratis, maka periode kedua itu bisa bertambah,” kata Imam.
Ini dilakukan Sayang, kata Imam, tak lain perhatian Sayang untuk meningkatkan derajat pendidikan di Sulsel. “Dengan biaya SPP gratis bagi mahasiswa baru, maka itu paling tidak akan memberikan bantuan besar bagi orangtua siswa membiayai anaknya kuliah,” kata Imam. (*/soe)
Sumber: http://cakrawalaberita.com/politik/sayang-siap-gratiskan-spp-mahasiswa
Read More >>

Syahrul: Katakan Tidak Pada Narkoba, AIDS, dan Korupsi



SENIN, 10 DESEMBER 2012 

MAROS,  – Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpoyang juga Calon Gubernur Sulsel incumbent, mengajak seluruh masyarakat Sulsel menjauhi narkoba, AIDS dan korupsi. Pasalnya, hal tersebut bisa merusak kehidupan generasi muda dan bangsa.
“Narkoba, AIDS dan korupsi bisa dicegah kalau masyarakat ikut mendukung dengan mengatakan, tidak HIV AIDS, tidak narkoba, dan tidak korupsi,” kata Syahrul, pada acara Jalan Sehat Bersama Gubernur Sulsel, dalam rangka Peringatan Hari AIDS sedunia yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Anti Korupsi Internasional, di Halaman Kantor Bupati Maros, Minggu, 9 Desember.
Syahrul mengatakan, narkoba, HIV AIDS, dan korupsi, bisa merusak sendi-sendi kehidupan. Karena itu, pemerintah bersama seluruh elemen masyarakat harus sepakat sehat hati, pikiran, dan tubuh.
“Jika sudah buat komitmen seperti itu dan kita konsisten, yakin Maros pasti lebih baik di masa yang akan datang,” terangnya.
Mantan Bupati Gowa dua periode itu mengungkapkan, masyarakat Sulsel adalah orang-orang yang cerdas, beradab, dan memiliki kebudayaan yang tinggi. Karena itu, sudah sepatutnya menghindari hal-hal yang distorsi, utamanya terlibat narkoba, terkena AIDS, apalagi korupsi.
“Sebagai masyarakat yang taat hukum, sudah seharusnya tidak melakukan hal-hal yang distorsi,” tegasnya.
Jalan Sehat Bersama Gubernur Sulsel, diikuti ribuan warga Kabupaten Maros. Acara berlangsung semakin meriah saat Syahrul menyanyikan sebuah lagu dari Slank yang berjudul ‘Ku Tak Bisa’. Acara tersebut juga memperebutkan undian doorprise dengan hadiah utama tiket umrah. (del/soe)
Sumber: http://cakrawalaberita.com/politik/syahrul-katakan-tidak-pada-narkoba-aids-dan-korupsi
Read More >>

PEMILIHAN DUTA PAJAK 2012 - Upaya Tingkatkan Kesadaran Bayar Pajak


Senin, 10 Desember 2012


DINAS Pendapatan (Dispenda) Sulsel menggelar pemilihan Duta Pajak 2012 di Grand Clarion Makassar,Jumat (7/12) malam.Event tersebut merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak.

Pemilihan tersebut diikuti sebanyak 48 peserta dari 24 Kabupaten di Sulsel,masingmasing daerah mengutus dua orang perwakilannya pria dan wanita. Kegiatan pemilihan ini dihadiri oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo,Wakil Gubernur Agus Arifin Nu’mang,Walikota dan Bupati,serta ratusan masyarakat yang datang khusus memberikan dukungan.

Ketua Panitia Pelaksana Azikin Sultan menjelaskan, pemilihan Duta Pajak ini digelar untuk memberikan pemahaman tentang pajak kepada generasi muda,menciptakan sosok pemimpin yang amanah dan visioner di masa yang akan datang. “Ini juga merupakan bentuk apresiasi Pemprov Sulsel ke Pemkab maupun Pemkot yang berprestasi,khususnya yang berhasil mengumpulkan pajak yang tinggi,hingga mencapai 100% dan dimafaatkan membangun infrastruktur daerah,”ujarnya.

Sementara itu,Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengatakan, indikator dari kemajuan ekonomi suatu daerah adalah,pendapatan pajak yang besar dan kepatuhan pajak masyarakatnya juga tinggi. Membayar pajak juga kata Syahrul,sebagai bentuk nasionalisme atau rasa memiliki terhadap bangsa.

“Dengan pajaklah pendidikan gratis bisa direalisasikan untuk masyarakat, pajak juga digunakan untuk membangun rumah sakit, jalan,sekolah.Intinya,pajak untuk kesejahteraan rakyat,” pungkasnya. suwarny dammar 
Sumber: http://www.seputar-indonesia.com/news/pemilihan-duta-pajak-2012-upaya-tingkatkan-kesadaran-bayar-pajak
Read More >>

Pemprov Sulsel Genjot Pemahaman Pajak


Senin, 10 Desember 2012

Gelar Pemilihan Duta Pajak

MAKASSAR, –Pemerintah Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar pemilihan duta pajak yang dilaksanakan di Grand Clarion Hotel, belum lama ini. Kegiatan yang diikuti sebanyak 48 peserta dari 24 Kabupaten di Sulsel ini, bertujuan memberikan pemahaman tentang pajak kepada generasi muda, menciptakan sosok pemimpin yang amanah, visioner dimasa yang akan datang. Ketua Panitia Acara, Azikin Sultan mengatakan, kegiatan ini juga merupakan bentuk apresiasi Pemprov Sulsel kepada pemerintah kabupate/kota yang berprestasi, khususnya yang berhasil membangun infrastruktur daerah yang mencapai 100%.

“Melalui kegiatan ini juga, kami ingin berikan apresiasi kepada daerah yang berprestasi,” ujarnya. Azikin menyebutkan, peserta Duta Pajak 2012 ini diikuti sebanyak 1000 peserta yang disaring melalui audisi hingga 48 peserta. Setelah itu yang lolos kebabak selanjutnya di karantina, dimana para peserta akan diberikan pemahaman, tentang pajak. Sementara Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, mengatakan, indikator dari kemajuan ekonomi suatu daerah adalah besarnya pendapatan pajak dan kepatuhan masyarakat membayar pajak.

“Apalagi saat ini ekonomi kita (Sulsel) tertinggi diatas rata-rata nasional, ini membuktikan jika pajak didaerah ini juga semakin hari semakin membaik,” ungkapnya. Membayar pajak, kata Syahrul, sebagai bentuk nasionalisme atau rasa memiliki terhadap bangsa. Apalagi, fungsi pajak diketahui sangat bermanfaat bagi pembangunan bangsa. Dengan pajaklah pendidikan gratis bisa direalisasikan untuk masyarakat, pajak juga digunakan untuk membangun rumah sakit, jalan, sekolah. Initinya pajak untuk kesejahteraan rakyat. (awy)

Sumber: http://www.ujungpandangekspres.co/bisnis/pemprov-sulsel-genjot-pemahaman-pajak
Read More >>