Minggu, 18 November 2012

Syahrul: Tidak Menghina Orang Lain, Itu Ajaran Muhammadiyah


Minggu, 18 November 2012


Makassar -- Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, mengaku sangat berterima kasih kepada Muhammadiyah. Pasalnya, organisasi Islam ini telah membentuk dirinya menjadi sosok yang layak jadi pemimpin.

"Saya banyak ditempa Muhammadiyah. Saya jadi gubernur salah satunya karena Muhammadiyah. Jadi sudah sepatutnya saya mengucapkan terima kasih. Begitupun saya kira dengan yang lainnya," kata Syahrul, di sela-sela Milad Satu Abad Muhammadiyah 1912-2012, di Auditorium Al Amin Universitas Muhammadiyah Makassar, Minggu (18/11/2012).

Syahrul, mengatakan, 100 tahun merupakan pengalaman berharga Muhammadiyah dalam berkontribusi terhadap hadirnya bangsa dan negara. Begitupun dengan sumbangsih Muhammadiyah di tengah-tengah masyarakat.

"Kehadiran Muhammadiyah untuk mengawal eksistensi bangsa dan kedaulatan negara, akidah dan istiqamah Islam," ujarnya.

Menurutnya, Muhammadiyah adalah organisasi dakwah, pengemban aqidah Islam. Ajaran utamanya, bagaimana beribadah secara Islam dan kaffah.

"Hanya orang yang salatnya baik, tidak mengambil haknya orang lain, tidak korupsi, tidak menghina-hina orang lain. Itulah ajaran Muhammadiyah," terangnya.

Organisasi Muhammadiyah, lanjutnya, juga membangun integritas dan intelejensia. Itulah yang membedakan muhammadiyah dengan organisasi lain. Memiliki komitmen nasional yang tulus, ikhlas, tapi kritis terhadap bangsa dan negara.(*)

Penulis : Syaekhuddin
Editor : Ina Maharani
Sumber: http://makassar.tribunnews.com/2012/11/18/syahrul-tidak-menghina-orang-lain-itu-ajaran-muhammadiyah
Read More >>