Sabtu, 28 Juli 2012

Bulutangkis - Atlet Sulsel Perkuat Indonesia di Hongkong


Sabtu, 28 Juli 2012 

Makassar  - Atlet pelatnas asal Sulawesi Selatan Haeria Rosmini akan memperkuat tim Indonesia pada kejuaraan bulutangkis internasional di Hongkong, Agustus 2012.

Pelatih Bulu tangkis Sulsel Ahmad di Makassar, Sabtu, mengatakan, pemanggilan Haeria memperkuat Indonesia sebagai bukti perkembangan bulu tangkis Sulsel cukup menjanjikan.

Tim bulu tangkis Sulsel juga berharap keterlibatan Haeria di kejuaraan dunia memberikan dampak positif saat tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII, Riau 2012.

"Haeria baru akan bergabung dengan atlet lain di Makassar setelah kejuaraan di Hongkong. Kita juga bangga karena Haeria membuktikan jika kualitas pebulu tangkis Sulsel bisa diandalkan," ujarnya.

Pengurus PBSI Sulsel Atman Amir menyatakan, Haeria yang telah bergabung dalam pelatnas sejak Oktober 2011
tersebut akan menjadi tumpuan Sulsel di PON XVIII, 9-20 September 2012.

Pengalaman dan jam terbang yang dimiliki selama mengikuti pelatnas juga dipercaya dapat mendongkrak prestasi bulu tangkis Sulsel.

Selain mengandalkan kemampuan pebulutangkis pelatnas, tim Sulsel juga berharap proses drowing bisa menguntungkan Pengrov Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulsel.

Atman menjelaskan, jika saja pada proses pengundian nanti bisa terhindar dari tim yang masuk unggulan tentu akan membuat peluang Sulsel melaju ke babak selanjutnya lebih terbuka.

"Kita juga mengandalkan beberapa atlet yang memperkuat tim Mutiara Bandung dan Jaya Raya. Mudah-mudahan seluruh atlet bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya," ucapnya. (T.KR-DF/F003)
Sumber: http://www.antara-sulawesiselatan.com/berita/40789/bulutangkis--atlet-sulsel-perkuat-indonesia-di-hongkong
Read More >>

Agustus, Bulog Salurkan Raskin Dua Kali


Sabtu, 28 Juli 2012
MAKASSAR – Perum Bulog Divisi Regional Sulsel menyalurkan beras untuk rakyat miskin (raskin) sebanyak dua kali pada Agustus mendatang. Penyaluran tersebut untuk mengontrol harga beras di pasaran sepanjang Ramadan ini. 

Dua kali penyaluran tersebut karena raskin ke-13 yang biasanya dibagikan pada akhir tahun ditarik ke Agustus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang meningkat.Kepala Divisi Regional Bulog Sulsel Tommy S Sikado mengatakan, dengan dua kali raskin disalurkan harga akan tetap terjaga. “Saat ini ada sekitar 508.832 RTS (rumah tangga sasaran) yang mendapatkan jatah raskin di Sulsel. Dari total RTS itu jika semuanya bersamaan ke pasar dan membeli beras harga normal, akan terjadi lonjakan permintaan yang bisa merespon harga beras naik.

Olehnya itu total RTS itu kami beri jatah dua kali beras murah,”ujar Tommy. Walau stok beras Bulog saat ini masih mencukupi untuk 22 bulan ke depan dengan total 205.450 ton di gudang,tetapi peningkatan harga masih memungkinkan. Oleh karena itu, raskin ke-13 diserahkan lebih awal. “Ini kebijakan pusat.Jadi masyarakat dapat dua kali jatah raskin bulan depan,”katanya.

Hingga saat ini harga beras di pasaran masih tetap terjaga. Jika nantinya raskin ke-13 dan raskin reguler telah disalurkan dan tetap terjadi lonjakan harga menjelang lebaran, Bulog dan pemerintah setempat akan melakukan operasi pasar. Di sisi lain, perdagangan beras antar pulau dari Sulsel Juli ini berlangsung normal.Tidak ada lonjakan permintaan dan tidak pula terjadi pengurangan.

Hal tersebut dikarenakan, hampir seluruh hasil pertanian di provinsi di Indonesia melakukan panen dengan baik. “Perdagangan beras tetap berlangsung, tidak terjadi lonjakan karena hampir semua daerah memiliki stok yang cukup untuk Ramadan.Permainan harga di pasaran juga tetap terjaga,” ujar Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Sulsel Rahman Daeng Tayang kepada SINDO di Makassar, kemarin. rahmat hardiansya 

Read More >>

Sulsel Bentuk Kampung Siaga Bencana


KAMIS, 28 JUNI 2012 

LUWU,  – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meresmikan Desa Suli, Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu sebagai Kampung Siaga Bencana, Rabu, 27 Juni kemarin.
Pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB) dilatarbelakangi seringnya daerah ini dilanda bencana banjir bandang yang kerap menelan korban jiwa.
Melalui pembentukan KSB ini, diharapkan pe­nanggulangan pasca bencana dapat dilakukan secara terarah dan sistematis. Selain itu, upaya pencegahan juga akan lebih dioptimalkan.
“Dengan adanya pembentukan Kampung Siaga Bencana ini maka diharapkan dapat tercipta suatu formula atau system dalam menghadapi bencana alam, baik itu penanggulangan saat bencana maupu pasca bencana,” kata SYL dalam sambutannya.
Kegiatan yang dihadiri ribaun peserta yang terdiri dari taruna tanggap bencana (tagana), damkar, karang taruna, Orari, FKPPI, Senkom, Pramuka, kepala desa, camat, dan tokoh masyarakat turut dihadiri beberapa kepala daerah dan unsure muspida.
Bupati Luwu Andi Mudzakkar, Bupati Luwu Utara Arifin Junaidi, Ketua DPRD Luwu Hayarna Basmin, Kapolres Luwu AKBP Rudi Heru Susanto, Dandim 1403/Sawrigading Letkol Inf Abdul Hanis terlihat duduk di kursi deretan depan.
Selain menjelaskan megenai pentingnya pembentukan KSB, SYL juga berkali-kali menekankan pentingnya menghadirkan pemerintahan yang bersih dan pro rakyat.
“Hanya kejadian bencana yang sifatnya insidentil yang tidak dapat dihindari tetapi dapat dicegah. Tetapi peme­rintahan yang bersih dan pro rakyat adalah hal mutlak yang diciptakan oleh seorang pemimpin,” kata SYL.
Diakhir sambutannya, SYL berpesan agar seorang kepala daerah dan pejabat pemerintahan harus memperhatikan tiga hal yaitu, menghadirkan pemerintahn bang bersih dan pro rakyat, menghidupkan aktitifitas perdagang­an, dan mengha­dirkan tata aturan yang baik yang berpihak pada rakyat.
Serahkan Bantuan
SEMENTARA itu, Andi Mudzakkar dalam sambutannya menyatakan sangat berbangga atas inisiatf Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang menjadikan Kabupaten Luwu sebagai daerah pertama pembentukan KSB.
Dalam kesempatan ini, SYL menyerahkan bantuan sosial (bansos) sebesar Rp1 miliar lebih dan satu unit perahu karet kepada Pemerintah Kabupaten Luwu. Bansos ini nantinya akan diberikan untuk modal usaha bagi 24 kelompok.
Usai menghadiri peresmian KSB, SYL dan rombongan mengha­diri silaturahim dengan Kelompok Pesantren DDI Binaan Partai Golkar dan silaturahmi dengan jajar­an perusahaan dan karyawan PT Panply di Kecamatan Bua. (kr3/tir)
Read More >>