Senin, 10 September 2012

Pusat Anggarkan Reklamasi CPI Rp23,9 M



Senin, 10 September 2012


MAKASSAR – Pemerintah Pusat tahun ini mengalokasikan anggaran Rp23,9 miliar untuk pengembangan Center Poin of Indonesia (CPI). Anggaran tersebut dari APBN melalui Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan-Jeneberang.



Anggaran tersebut masuk dalam program pengamanan abrasi Pantai Tanjung Bunga. “Itu bukan reklamasi pantai, tetapi pengamanan abrasi pantai,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sulsel Soeprapto di Makassar,kemarin. Saat ini, ratusan pekerja sedang memasang tiang pancang melingkar di sepanjang lepas Pantai Tanjung Bunga mulai dari depan Pulau Laelae sampai depan anjungan bahari Pantai Losari.

Di depan anjungan bahari sudah terpasang goronggorong yang diisi dengan cor sepanjang 30 meter menghadap lurus ke Makassar Golden Hotel (MGH). Di ujung gorong-gorong, sekitar 200 meter depan anjungan Toraja-Mandar juga terpancang sekitar 35 tiang beton bundar. Demikian juga di depan Pulau Laelae mulai dipasang penahan abrasi dari gorong-gorong, serta tiang beton bundar dan tiang beton pipih yang lebih banyak lagi.Tiang pancang bundar dan pipih tertanam dalam laut sekitar 250 meter dari bibir Pantai Tanjung Bunga.

Dalam area CPI juga, siaga enam mobil pemancang tiang,tiga eskavator,dua bulldozer serta kapal yang mengangkut mobil pemancang ke tengah laut. Ratusan tiang pancang bundar dan pipih terlihat berserakan di bibir Pantai Tanjung Bunga. Proyek pengamanan abrasi Pantai Tanjung Bunga dalam area CPI mulai dikerjakan April 2012 dengan masa kontrak 240 hari.Kontraktor yang memenangkan tender adalah PT Nindya Karya dan PT Karya Pancang.

Setelah pengamanan abrasi pantai selesai,proyek CPI akan memasuki tahap pembangunan berbagai fasilitas seperti wisma negara, masjid 99 tiang, lapangan new karebosi,dan pusat- pusat bisnis. Saat ini dalam area CPI sebelah timur tiang pancang, juga dibangun tanggul penahan ombak dengan menggunakan batu gunung.Tanggul tersebut sudah terbangun sekitar 300 meter dari bibir Pantai Tanjung Bunga. Di sebelah utara tanggul tersebut juga terjadi penimbunan laut, tidak jauh dari Gedung Trans Studio. ● supyan umar
Sumber: http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/525187/
Read More >>

Bantuan Pemprov ke Pemkot Rp43 M



Senin, 10 September 2012 

Terkait Pengelolaan Sampah di Makassar 

MAKASSAR,  -- Pernyataan Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin yang menilai Pemprov Sulsel tidak pernah memberikan bantuan ke Pemkot Makassar dalam pengolahan sampah dibantah Dinas Tata Ruang dan Pemukiman (Distarkim) Sulsel. Pemprov bahkan menggelontorkan anggaran puluhan miliar untuk penanganan sampah di Makassar.

Kepala Bidang Air Bersih Distarkim Sulsel, Hasbul kepada FAJAR, Minggu, 9 September mengatakan  dalam periode tahun 2008-2012, bantuan pemprov yang diberikan ke Pemkot Makassar khusus untuk bidang pengolahan sampah dan perbaikan drainase sudah mencapai puluhan miliar.    Menurut Hasbul, amat keliru dan tidak benar jika Pemprov dinilai tidak memberikan perhatian ke Pemkot Makassar dalam penanganan sampah.

Hasbul menjelaskan, Pemprov telah menggelontorkan bantuan pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) serta pengadaan motor sampah senilai Rp19 miliar di sejumlah kelurahan di Makassar. Pemprov sambung Hasbul juga pernah menggelontorkan anggaran senilai Rp21 miliar untuk perbaikan drainase primer di sejumlah wilayah di kota ini, termasuk pembangunan pengolahan air limbah dan perbaikan sanitasi.

"Pembangunan TPA Tamangapa juga pernah kita bantu," sebutnya.
Pemprov juga kata Hasbul pernah memberikan bantuan ke Pemkot Makassar berupa alat pengeruk lumpur sebanyak dua unit senilai Rp3 miliar. Belum lagi bantuan lainnya dari SKPD lain. Dengan demikian ujarnya, apa yang dikemukakan Wali kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin bahwa Pemprov tidak bersinergi dengan Pemkot dalam pengelolaan sampah, sangat tidak benar.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin melontarkan pernyataan bahwa pemkot kurang mendapat perhatian dari pemprov untuk penanganan sampah. Berbeda dengan ibu kota provinsi lain seperti Surabaya di Jawa Timur yang mendapat support besar dari provinsi dalam penanganan kebersihan. (kas)


Sumber:: http://www.fajar.co.id/read-20120909192033-bantuan-pemprov-ke-pemkot-rp43-m
Read More >>

Sulsel di Peringkat Tujuh Nasional


Senin, 10 September 2012

MAKASSAR, –Humas KONI Provinsi Sulsel, Dahlan Abubakar menginformasikan hingga Minggu (9/9) kemarin, kontingen Sulsel saat ini masih berada pada peringkat 6 nasional, dengan torehan sementara satu medali emas. yaitu dari cabang dayung yang di peroleh Anwar Tarra yang berpasangan dengan Syahrul Syaputra.

Sementara itu, dari torehan satu medali emas yang diperoleh tim Sulsel, Koordinator Kota Kontingen PON Sulsel Ellong Tjandra, berharap dari torehan satu medali emas itu bisa bertambah lagi.

“Kita berharap emas pertama ini bisa memanggil emas-emas selanjutnya,” ujar Ellong. Untuk perolehan medali emas selanjutnya, kontingen Sulsel tentunya berharap banyak dari cabang olahraga karate, dimana kontingen Sulsel diperkuat oleh sejumlah karateka-karateka terbaiknya yang berhasil meraih medali emas pada SEA Games kemarin, seperti Faizal Zainuddin, Aswar dan FidelysLolobuas. (mg15)

Read More >>