Jumat, 04 Mei 2012

Ekspor Ikan di Sulsel Rp30 Miliar


Jumat, 04 May 2012
MAKASSAR – Perputaran uang dalam bisnis ekspor ikan segar dari Sulawesi Selatan (Sulsel) cukup menjanjikan sepanjang tahun ini.Uang yang beredar dari hasil ekspor ikan segar mencapai Rp1 miliar tiap harinya atau sebesar Rp30 miliar akumulasi per bulan.
Ketua Asosiasi Pengumpul DomestikdanEksporIkanSegar (Apdeis) Sulsel Muhammad Zain Muin mengatakan, sebagai kawasan maritim, Sulsel cukup diuntungkan dengan limpahan hasil laut untuk dijadikan komoditi ekspor.Hanya saja,menurut dia,pengelolaan yang masih kurang baik menjadi penghambat kian berkembangnya ekspor ikan segar dari Sulsel. “Jika melihat peluangnya, ekspor ikan segar dari Sulsel bisa mencapai nilai lebih tinggi lagi dari pencapaian selama ini,”ujarnya,kemarin.

Harga yang dipatok eksportir ikan segar bisa di atas Rp50.000 per kilogram (kg). Negara yang menjadi tujuan ekspor paling utama adalah Singapura dan Malaysia, ditambah Hong Kong, Jepang, dan Korea Selatan. Ekspor ikan segar Sulsel masih sulit menyentuh pasar eropa dan barat karena kalah bersaing dengan negara penghasil ikan segar lainnya yang lebih baik pengelolaan ekspor ikan segarnya.

Namun demikian, Zain Muin mengaku,pencapaian yang ditorehkan ekportir ikan segar Sulsel cukup menjanjikan. Apdeis berharap, regulasi yang dikeluarkan pemerintah, bisa berpihak juga ke pengusaha ikan segar. “Misalnya saja soal perpajakan.Harus jelas item-itemnya dan peruntukan serta realisasi bagi eksportir ikan,”ucap Zain. rahmat hardiansya 

Read More >>

HUT Ke-9 Luwu Timur-Syahrul Klaim Ekonomi Lutim Terbaik di Sulsel


Jumat, 04 Mei 2012
MALILI – Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menyatakan, perekonomian Kabupaten Luwu Timur(Lutim) merupakan yang terbaik di Sulsel saat ini. 

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi Lutim pada 2011 mencapai 84,6% atau tertinggi di Sulsel. Menurutnya, jika ada yang mengatakan pertumbuhan ekonomi daerah ini tidak signifikan, itu pernyataan subjektif yang cenderung tidak masuk akal. “Jujur saya katakan, perkembangan Lutim setiap tahunnya sangat signifikan, khususnya pada pembangunan infrastruktur,”ujar dia pada sambutan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Lutim ke-9 di lapangan Soekarno-Hatta, Malili,kemarin.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini juga memuji Pemkab bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang serius membangun daerah dengan mengalokasikan 65% dana APBD untuk belanja langsung, dan sisanya, 35% untuk belanja pegawai. Kemarin, Syahrul juga meresmikan sejumlah proyek infrastruktur yang bersumber dari APBD dan APBN yang nilainya miliaran.

Dia juga berkesempatan membuka pameran pembangunan. Juga diserahkan bantuan satu unit mobil kepada Pemkab Lutim. Sementara Bupati Lutim Andi Hatta Marakarma mengatakan, di usia ke-9,Kabupaten Lutim bertekad meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) yang tidak membebani masyarakat.

Andi Hatta juga menyebut daerah yang dipimpinnya sebagai daerah paling unik di Sulsel, bahkan di Indonesia karena seluruh suku berdomisili di daerah itu. Terkait Pemilihan Gubernur Sulsel 2013, dia meminta kepada masyarakat untuk menghargai perbedaan. “Mari membangun daerah dengan kebersamaan di atas kebhinekaan agar keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga,”katanya. abdul aziz 

Read More >>

Gubernur Kagumi Pantai Marina



Jumat, 04 May 2012
BANTAENG– Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo kagum melihat penataan Pantai Marina Korong Batu,Kecamatan Pajukukang. “Ternyata bisa begini. Luar biasa. Saya betul-betul gembira melihat perkembangan di Bantaeng,” kata Syahrul saat berkunjung ke kawasan wisata pantai tersebut, Rabu (2/5) malam.
Dia mengatakan, kedatangannya ke Pantai Marina hanya acara biasa, dan ingin mengunjungi lokasi yang anggarannya pernah dibantu oleh Pemprov Sulsel. Saat itu,Pemprov mengucurkan anggaran sekitar Rp1 miliar dalam dua tahap. ‘’Kalau kita lewat, daerah ini menjadi sangat cantik, indah, teduh.

Bila di daerah lain tidak berbenah, akan jauh ketinggalan dari Kabupaten Bantaeng,’’ ujar dia Di bagian lain Syahrul mengatakan, para guru, kepala sekolah dan unsur pendidik lainnya, diminta terus meningkatkan pengetahuan agar tidak tertinggal dengan pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. Dia berharap, peringatan Hardiknas ini menjadi pemicu untuk terus meningkatkan kemampuan siswa dan juga para guru, termasuk juga untuk menjadikan rakyat sejahtera denganekonomiyanglebihbaik.

Sementara itu, Bupati Bantaeng M Nurdin Abdullah mengemukakan,pihaknya memang sengaja mengundang Syahrul ke Pantai Marina, dengan alasan untuk memperlihatkan hasil bantuan dari Pemprov tersebut.“Kami juga masih butuh dana,untuk pengembangan fasilitas di pantai ini. Makanya, tadi sempat kami berbicang mengenai hal tersebut,” ungkap Nurdin. rahmi djafar 

Read More >>

Pemprov Sulawesi Selatan Tertarik Kembangkan Sukuk

Jumat, 04-05-2012, 
Jakarta, 3 Mei. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Biro Bina Perekonomian berkunjung ke Kantor Pusat Masyarakat Ekonomi Syariah. dalam lawatannya tersebut Pejabat Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sangat tertarik untuk mendapatkan informasi terkait dengan Ekonomi Syariah khususnya mengenai Pasar Modal syariah dan Koperasi Syariah dan berkeinginan untuk membangun infrastuktur dengan menggunakan skim obligasi syariah. Iqbal, Direktur Eksekutif MES menjelaskan tentang potensi perkembangan lembaga keuangan syariah baik mikro maupun makro di indonesia dan sulawesi selatan khususnya. Muchlish yang merupakan ketua rombongan menjelaskan ketertarikan gubernur Sulawesi Selatan untuk mempelajari lebih dalam tentang pembiayaan dengan menggunakan skim syariah yang perlu diberlakukan di provinsi tersebut.

Selain berkunjung ke kantor pusat masyarakat ekonomi syariah. Pemerintah Provinsi Sulsel juga  berkunjung ke salah satu Hotel syariah pertama di Indonesia, Hotel Sofyan. Muchlish yang merupakan Ketua Rombongan menjelaskan ketertarikannya untuk mengembangkan bisnis hotel secara syariah di Sulawesi Selatan dikarenakan potensinya yang besar untuk dikembangkan di provinsi tersebut. diakhir lawatan perjalanan dinasnya, Rombongan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tersebut melawat ke Koperasi Syariah yang berada di Padang Sumatra Selatan. 

Read More >>

Gubernur Desak Pembangunan Bendungan Kelara Jeneponto Dipercepat


JUMAT, 04 MAY 2012

Makassar,  --Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, mendesak pemerintah pusat  memprioritaskan pembangunan bendungan Kelara, di Kabupaten Jeneponto. Infrastruktur tersebut dinilai sangat dibutuhkan masyarakat di daerah yang tergolong kering itu.
"Pak Dirjen, saya titip pembangunan bendungan Kelara di Kabupaten Jeneponto. Tolong disampaikan kepada Pak Menteri, apalagi ini kan sudah empat tahun tapi belum terealisasi," ungkap Syahrul di depan Dirjen Sumber Daya Air (SDA) Kementrian Pekerjaan Umum, Muhammad Hatta, pada  peringatan Hari Air Sedunia, yang dilaksanakan di kawasan Benteng Somba Opu, Gowa, Jumat (4/5).
Dalam kesempatan tersebut, Syahrul juga meminta agar Dirjen SDA memprioritaskan anggaran pemeliharaan sarana irigasi yang ada di Sulsel. Pasalnya, sudah hampir 9 tahun, irigasi Sulsel tidak mendapatkan anggaran pemeliharaan sehingga tidak bisa berfungsi maksimal.
"Irigasi kami sudah sembilan tahun tidak dipelihara. Padahal, irigasi menjadi sumber air utama bagi pertanian. Jadi, tolong Pak Dirjen perhatikan kami," desaknya.
Selain itu, Syahrul juga berharap ada alokasi anggaran Kementrian PU untuk pengembangan kawasan kota baru Mamminasata, pembangunan Maccini Sombala of Indonesia (MOI) hingga penanganan Danau Tempe.
"Kami harap, Danau Tempe bisa segera diselamatkan. Jangan sampai terjadi pendangkalan," harapnya.
Mantan Bupati Gowa dua periode itu menambahkan, untuk mengantisipasi minimnya irigasi di Sulsel, maka Pemprov mencanangkan pembangunan embung. Minimal, setiap desa memiliki embung.
"Sepanjang irigasi dan pengelolaan air tidak bersoal, maka pangan juga tidak akan bermasalah," imbuhnya. (Dewi)
Read More >>