Jumat, 30 November 2012

Sosialisasi PMA-PMDN ke Pengusaha


Jumat, 30 November 2012


BADANKoordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Sulsel bersama CV Mitra Publika menggelar sosialisasi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) pengusaha,pemuda dan mahasiswa terkait keberadaan mereka yang selama ini beraktifitas di Sulsel,di Hotel Trisula,kemarin.

Sosialisasi diikuti ratusan peserta dengan menghadirkan pembicara Pejabat Kantor Pajak wilayah Sulsel Sugiarto dan Staf Bidang Pengembangan Sumberdaya BKPMD Sulsel Nuralam. Nuralam menyebutkan, peran BKPMD dalam mendorong pertumbuhan PMA dan PMDN di Sulsel sangat besar,meski aturan tugas untuk mengeluarkan perizinan investasi masih dibatasi,khususnya berkaitan dengan PMA yang masih menjadi kewenangan pemerintah pusat.

Salah satunya,dapat dilihat dengan semakin banyaknya perusahaan yang masuk ke Sulsel dengan menanamkan investasinya,dengan latar belakang bidang mulai dari pertambangan,konstruksi hingga perdagangan. “Pemprov Sulsel senantiasa berusaha agar urusan penerbitan izin untuk PMA diserahkan ke provinsi, tujuannya tidak lain untuk memaksimalkan keberadaan perusahaan asing yang beroperasi agar memberikan kontribusi maksimal ke pemprov,”ujarnya.

Dia menjelaskan,upaya yang dilakukan untuk mengalihkan pengelolaan PMA itu dengan membangun kantor pelayanan satu pintu yang terakreditasi,sehingga ketika pengakuan itu bisa diperoleh barulah kewenangan bisa dialihkan ke provinsi. “Semua izin yang dikeluarkan BKPMD memberikan fasilitas ke pengusaha, dimana fasilitas itu beragam mulai kemudahan untuk mendapatkan potongan pembayaran bea masuk import hingga peminjaman peralatan melalui jaminan BKPMD,”katanya.

Dia mencontohkan,jika ada hotel berencana memasukkan tungku masak modern ke Makassar dan produknya belum diproduksi di Indonesia,melalui fasilitas BKPMD mereka dapat memperoleh potongan biaya impor jika seharusnya membayar sekitar 10% dari total harga produk maka melalui izin fasilitasi BKPMD mereka hanya dibebani pembayaran 8%.

Saat ini di Sulsel,dari sekitar 300 PMA dan PMDN, terdapat sekitar 100 PMA yang menggunakan izin fasilitasi tersebut. suwarny dammar
Sumber: http://www.seputar-indonesia.com/news/sosialisasi-pma-pmdn-ke-pengusaha
Read More >>

Pendidikan dan Kesehatan Gratis Tidak Mudah


JUMAT, 30 NOVEMBER 2012 
MAKASSAR, – Program pendidikan dan kesehatan gratis di Sulsel rupanya bukanlah hal mudah diwujudkan di Sulsel. Untuk mewujudkan program ini, Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo harus melobi bupati/wali kota hingga tiga kali.
Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Adil Patu menceritakan, tidak lama berselang setelah dilantik sebagai Gubernur Sulsel, 2008 lalu, Syahrul bergerilya mengumpulkan dukungan semua pemda kabupaten/kota agar program tersebut bisa terwujud.
Tercatat tiga kali pertemuan dan waktu dua bulan lamanya Syahrul melobi seluruh bupati/wali kota se-Sulsel agar bersedia membantu terwujudnya program yang merupakan janji politiknya di Pilgub 2007 tersebut.
“Pertemuan pertama dan kedua itu gagal. Pemda kabupaten/kota tidak sepakat untuk membantu Syahrul mewujudkan program itu dengan sistem Sharing 60 persen pemprov dan 40 persen pemda kabupaten/kota,” beber Adil di Gedung DPRD Sulsel, Kamis, 29 November.
Dia melanjutkan, nantilah pada pertemuan ketiga, yang digelar secara Informal oleh Syahrul, bupati/wali kota se-Sulsel akhirnya luluh untuk mengulurkan tangan. Dia menceritakan, kata-kata Pak Syahrul kepada bupati/wali kota saat itu mengesankan bahwa Syahrul bukan pada posisi seorang gubernur. Dia memastikan kata-kata Syahrul waktu itu bukan terkesan memerintah namun benar-benar memohon bantuan.
“Pada pertemuan terakhir, Pak Syahrul bilang: bantuka kodong. Tidak bisa sekali ka ini kalau tidak kita bantu ka. Anggaplah kita juga itu gubernur di daerah ta semua,” kata Adil mengutip kata-kata Syahrul waktu itu. (del/soe)
Sumber: http://www.cakrawalaberita.com/politik/pendidikan-dan-kesehatan-gratis-tidak-mudah
Read More >>

Wakil Gubernur Resmikan Sejumlah Proyek di Selayar


Jum, 30/11/2012 
Pelaksanaan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Selayar ke 407 tahun 2012 yang berlangsung di Lapangan Pemuda Benteng Kabupaten Kepulauan Selayar, Kamis, 29 November 2012, ditandai dengan penandatanganan prasasti atas peresmian kantor PT. Bank Sulselbar Cabang Kabupaten Selayar, oleh Wakil Gubernur Sulsel, Ir. H. Agus Arifin Nu’mang dan disaksikan oleh Bupati Kepulauan Selayar, H. Syahrir Wahab, MM, Ketua DPRD Hasanuddin Chaer dan Wakil Bupati, H. Saiful Arif, SH.
Bupati Kepulauan Selayar, H. Syahrir Wahab,MM dalam sambutannya mengatakan kemajuan Selayar telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Selayar di beberapa bidang tertentu. Sementara, Wakil Gubernur Sulsel yang membacakan sambutan Gubernur mengatakan pada tahun 2015 potensi wisata Takabonerate akan ditingkatkan menjadi festival bertaraf internasional.
Turut hadir dalam perayaan puncak HUT Selayar ke 407, diantaranya Sekda Kepulauan Selayar, Dr. H. Zainuddin, SH. MH, Ketua Permas Pusat  H. Mappinawang, SH. Selain itu berbagai agenda yang dirangkaikan dengan HUT tersebut diantaranya, penyerahan penghargaan verifikasi Kabupaten Sehat serta penyerahan buku dari Tenri Abeng kepada perwakilan beberapa sekolah. Penyerahan duplikat kunci motor pengangkut sampah sebagai kendaraan dinas operasional Dinas Kebersihan dan Pertanaman yang diserahkan oleh Pemimpin Cabang Selayar kepada Bupati, H. Syahrir Wahab, MM.
Na/Rd (Jumat, 30 Nopember 2012)
Sumber: http://www.sulsel.go.id/content/wakil-gubernur-resmikan-sejumlah-proyek-di-selayar
Read More >>