Sabtu, 31 Maret 2012 | |
SULAWESI
Selatan ditargetkan bebas dari penyakit tuberklosis (TB) pada 2015.
Untuk mencapai target itu, Pemprov Sulsel membuat program kemandirian
dalam penanggulangan TB dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat. Kordinator Program Sub Sub- Recipient (SSR) Aisyiyah Sulsel Wahriyadi mengatakan, Pada 2009,Sulsel di urutan ketiga sebagai daerah dengan penderita penyakit TB terbanyak.Sedangkan pada 2011,ratng tersebut turun menjadi kelima.“Itu menunjukkan jumlah penderita TB di Sulsel dalam dua tahun terakhur terus penurunan,”kataWahriyadi di sela kegiatan jalan dan senam Sehat dalam rangkaian kampanye penggulangan TB se dunia tingkat Kabupaten Pinrang kemarin. Dia mengungkapkan,pada 2011,dari 17.000 suspectTB di Sulsel,1.300 di antaranya positif menderita penyakit yang menyerang paru-paru tersebut.Namun dengan langkah antisipatif,99% penderita dinyatakan sembuh total dan 10% meninggal dunia. Koordinator SSR Aisyiyah Kabupaten Pinrang Sitti Nurhayati Haruna mengungkapkan,khusus data di Kabupaten Pinrang,hingga Maret 2012,pihaknya mencatat sekitar 30 penderita TB. Dengan melibatkan 120 petugas kader TB,optimistis, jumlah tersebut bisa ditekan. “Pendampingan penderita TB terus kami galakkan. Setiap penderita didampingi seorang kader TB untuk motivasi agar secara mengikuti program pengobatan secara berkesinambungan,”ujar Sitti. darwiaty |
Sabtu, 31 Maret 2012
Sulsel Target Bebas TB 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar