Kamis, 28 Juni 2012

Institut Seni dan Budaya Hadir di Sulsel


Kamis, 28 Juni 2012
MAKASSAR – Rencana Pemprov Sulsel untuk mendirikan Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) di Kota Makassar akan segera terwujud. Pemerintah Pusat telah menunjuk Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta untuk merintis pendirian lembaga pendidikan yang focus pada seni dan budaya ini. 

Dijadwalkan, dalam waktu dekat ini, perwakilan ISI Surakarta akan segera ke Kota Makassar untuk mengidentifikasi lokasi yang strategis untuk kampus ISI Sulsel.Saat ini,ada dua lokasi yang disiapkan,yakni di Benteng Fort Rotterdam dan di Kabupaten Gowa. Direktur Pascasarjana Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Jasruddin mengungkapkan, pihaknya bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel telah melakukan pembicaraan dengan ISI Surakarta mengenai rencana tersebut.

Termasuk membahas tentang beberapa jurusan yang nantinya akan dibuka di ISBI Sulsel.Dia memastikan, jurusan yang disiapkan menyangkut tentang kesenian dan kebudayaan. “Rencananya pihak ISI Surakarta akan turun langsung ke Makassar untuk mengindentifikasi lokasi pembangunan institut yang baru ini.

Kita sudah membahasnya bersama,” ujar Jasruddin saat dihubungi kemarin. Menurut dia, penggandengan ISI Surakarta merupakan kebijakan langsung dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk membantu pendirian ISBI di daerah ini. Saat disinggung mengenai jadwal penerimaan siswa baru di ISBI, Jasruddin mengaku belum mengetahuinya secara pasti.

Hal ini masih akan dikomunikasikan langsung dengan Pemprov Sulsel. Sementara itu, Sekretaris Disdik Sulsel Abdullah Djabbar yang dikonfirmasi,mengaku telah menerima surat keputusan (SK) mengenai izin pendirian ISBI Sulsel dari Kemendikbud. Jabbar menyebutkan, ISBI direncanakan mulai membuka penerimaan mahasiswa baru pada September 2012 mendatang. Sebagai tahap awal, mahasiswa yangditerimauntuk sementara akan mengikuti perkuliahan di ISI Surakarta. ● wahyudi   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar