Kamis, 05 Januari 2012

Pemprov. Sulsel Mendapat Kucuran Dana Rp 920 Miliar

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mendapat kucuran dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2012 senilai Rp 920 miliar. Anggaran sebesar itu dikeluarkan untuk penyelesaian dan pemeliharaan sejumlah ruas jalan nasional di Sulsel sepanjang 950,23 kilometer. Diantara dana tersebut sekitar Rp 200 miliar lebih diarahkan untuk wilayah selatan mulai dari Jeneponto, Bantaeng hingga Sinjai. Wilayah lain yang mendapat kucuran dana yakni, Watampone-Pelabuhan Bajoe sebesar Rp 46,08 miliar sedangkan untuk poros Makassar-Maros, Barru, Parepare hingga Wajo mendapat Rp 228 miliar. Paket lain yakni, Sulawesi Tenggara-Malili-Masamba-Palopo-Siwa sebesar Rp 9,97 miliar. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Sulsel, Abdul Latief, Rabu, 4 Januari 2012 di Makassar.
Menurut, Latief, Pemprov. Sulawesi Selatan konsentrasi menyelesaikan poros Maros-Parepare yang belum rampung. Ada sekitar 7 kilometer, termasuk 8 jembatan yang sifatnya multi years dan kita berusaha agar tahun ini lebih progresif. Sebenarnya ada Rp 15 miliar dana tahun lalu belum terserap untuk pembebasan tanah di Maros dan Pangkep. Dana itulah yang masih akan dipakai tahun ini. Terkait perbaikan jalan di sejumlah kabupaten, Latief membeberkan, pemerintah sudah menganggarkan lewat APBD 2012 senilai Rp 300 miliar, dana tersebut diperuntukkan di sejumlah kabupaten seperti Pinrang, Takalar, Barru, Bone, Sinjai, Bulukumba, Luwu dan Gowa.
Panjang jalan di Sulawesi Selatan kini mencapai 1,700 kilometer yang membentang dari selatan ke utara. Pada beberapa jalan nasional dan provinsi yang tak masuk program pelebaran juga tetap mendapat alokasi anggaran pemeliharaan baik APBN dan APBD. Selain itu, ada enam paket jalan di Sulsel menggunakan bantuan luar negeri. Selain Jeneponto-Bantaeng juga Bantaeng-Bulukumba (27 km), Bulukumba-Tondong 1, Tondong 2 dan Tondong 3 masing-masing satu paket. Di utara, Wotu-Masamba, panjang 48 km, (BCD-Pareman) panjang 22,94 km, Maros-Bone Barat panjang 12,721 km, EIB-133 (Tarumpake-Luwu Selatan) 11,490 km dan EIB-135 (Jl. Sudirman) sepanjang 1,005 km.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo, terkait mega proyek jalan di Sulsel, mengungkapkan, besar harapan progress tahun ini lebih bagus dari tahun sebelumnya. Tahun 2012, gubernur telah mencanangkan Visit South Sulawesi sehingga infrastruktur pendukung adanya mobilitas pariwisata perlu ada. Kita sedang genjot, apa yang bersoal di daerah sebaiknya bupati/walikota menyelesaikan lebih cepat, kita tak mau pembangunan bergerak lambat sementara sudah ada dana yang tersedia. Gubernur juga menambahkan masyarakat yang terkena pembebasan lahan agar tidak mempersulit pembangunan jalan yang tak lain adalah untuk kepentingan bersama.

Sumber : http://www.sulsel.go.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar