
Pengukuran bermula di Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro menuju kecamatan Tondong Tallasa. Selain pengukuran panjang jalan juga dilakukan pengukuran ketebalan aspal jalan. Panjang jalan yang akan melintasi Kabupaten Pangkep menuju Kabupaten Bone diperkirakan sekira 40 kilometer dengan kondisi topografi jalan berbukit.
Hal ini dijelaskan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Pangkep, Ir Sunandar, Minggu 11 Maret. Ia mengatakan jalan alternatif tersebut nantinya akan membantu mempercepat mobilisasi warga setempat. "Kami telah lama mengusulkan jalan alternatif ini, alhamdulillah tahun ini mulai direalisasi. Kami akan mendukung upaya Pemprov Sulsel untuk membuka jalur jalan lintas Sulawesi yang menjadi jalur alternatif bagi warga untuk mempercepat mobilisasi," terang Sunandar.
Lebih lanjut, Sunandar menjelaskan, jalur jalan poros yang akan ditingkatkan di Pangkep kini sudah aspal dan sebagian lagi sudah betonisasi. Jalur jalan lintas alternatif ini, melalui Kecamatan Minasa Tene, Kecamatan Bungoro hingga, Kecamatan Tondong Tallasa dengan panjang jalan 40 km ke wilayah tenggara Pangkep.
Sebelumnya, Kepala Bidang Bina Marga Kimpraswil Sulsel, Ir M Arifin, MT, mengungkapkan, tahun ini pihaknya telah menganggarkan sebanyak Rp2 miliar untuk peningkatan jalur jalan kabupaten menjadi jalan provinsi di Kabupaten Pangkep.
Anggaran tersebut masih terbilang sedikit dari kebutuhan anggaran seluruhnya yakni sekira Rp20 miliar. Untuk itu, pihaknya berjanji akan ada peningkatan anggaran agar penyelesaian pekerjaan jalan dapat segera dipacu.
"Anggaran sebesar Rp 2 miliar ini baru tahap awal, mudah-mudahan semuanya berjalan lancar agar target penyelesaian dapat dicapai," tandasnya.
Sumber: http://www.fajar.co.id/read-20120311184636-jalur-pangkepbone-mulai-dirintis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar