Sen, 23/04/2012

Gubernur
Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo membuka acara Kunjungan Kerja
Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi ke Provinsi Sulsel yang berlangsung
di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 23 April 2012. Gubernur
dalam sambutannya mengatakan bahwa masalah kependudukan di Sulawesi
Selatan telah dilaksanakan melalui program e-KTP secara maksimal oleh
para bupati/wallikota dan ada 8 kabupaten/kota yang telah melaksanakan
sesuai target yaitu, Kabupaten Luwu Timur, Sidrap, Pangkep, Bantaeng,
Luwu Utara, Kota Palopo, Kota Makassar, dan Kabupaten Selayar.
Menteri Dalam Negeri dalam
kunjungannya di Sulawesi Selatan, memberikan Piagam Penghargaan
Kependudukan kepada Gubernur Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo
atas keberhasilannya dalam penerapan e-KTP ini. Selain Gubernur Sulsel,
ada 8 kabupaten/kota juga mendapatkan piagam penghargaan diantaranya,
Kabupaten Luwu Timur, Sidrap, Pangkep, Kota Palopo, Bantaeng, Luwu
Utara, Kota Makassar, dan Kabupaten Selayar.
Dalam kesempatan ini juga,
Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi dalam pengarahan kunjungan kerjanya
di Sulawesi Selatan mengatakan bahwa sampai saat ini secara nasional 197
kabupaten/kota di 33 provinsi yang telah menyelesaikan target e-KTP,
dan sebanyak 85 kabupaten/kota termasuk kabupaten/kota di Sulawesi
Selatan. Dari 197 kabupaten/kota di 33 provinsi, yang sudah
menyelesaikan perekaman e-KTP secara keseluruhan adalah Provinsi
Sulawesi Selatan yang merupakan provinsi ke-3 dalam menyelesaikan
program e-KTP. Sedangkan yang pertama adalah Kepulauan Bangka Belitung
dan yang ke-2 Provinsi Sumatera Selatan.
Dalam pemaparannya, Mendagri juga
menyampaikan pemanfaatan data kependudukan dan e-KTP seperti, untuk
mendukung suksesnya pemilu 2014 dan pemilukada berikutnya melalui
peningkatan ekselerasi data sebagai bahan untuk penyusunan daftar
pemilih DAK2 dan DP4, peningkatan efektifitas administrasi pemerintah
dan pelayanan publik bagi penduduk dalam skala nasional, dan
meningkatkan keamanan negara atau pencegahan adanya terorisme dan TKI
illegal/trafficking, serta KTP berlaku secara nasional sebagaimana
diatur dalam Keputusan Presiden No. 67 tahun 2011.
Selain hal tersebut di atas,
program e-KTP di Provinsi Sulawesi Selatan untuk tahun 2011 diterapkan
di delapan kabupaten/kota telah selesai pada tanggal 20 April 2012 dan
untuk tahun 2012 diterapkan di 16 kabupaten/kota yang diharapkan selesai
paling lambat 28 Oktober 2012.
Hadir dalam kesempatan ini, Ketua
DPRD Sulawesi Selatan, M. Roem, Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil,
Ir. Irman, Dirjen Kesatuan Bangsa dan Politik, Tanribali Lamo, para
Bupati/Walikota dan Ketua DPRD kabupaten/kota se-Sulsel, serta para SKPD
Sulawesi Selatan.
Yy / Sv (Senin, 23 April 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar