Kamis, 30 Agustus 2012
MAKASSAR,
--Badan Pertahanan Nasional (BPN) Sulsel, akan menyerahkan 15.000
sertifkat hak milik kepada masyarakat Sulsel yang tersebar di 24
kabupaten/kota di Sulsel. Rencananya, sertifikat tersebut akan
diserahkan pada 24 September 2012 mendatang.
Hal itu terungkap dalam pertemuan antara Kepala Kantor Wilayah BPN Sulsel, EM Fachri, dengan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, di Rumah Jabatan Gubernur, Kamis (30/8).
"Program penyerahan sertifikat ini dalam rangka Prona dan proyek lainnya yang menyangkut APBN," kata Fachri.
Sebagai pejabat baru, Fachri mengungkapkan, pihaknya akan menginventarisasi semua persoalan-persoalan lahan yang terjadi di Makassar. Termasuk, masalah Karebosi dan beberapa reklamasi lahan pantai lainnya.
"Saya baru bertugas tiga hari. Tapi, saya saat ini sedang menginventarisasi lahan-lahan yang bersoal," ungkapnya.
Sementara, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, berharap, BPN bisa berperan aktif dalam menyelamatkan lahan-lahan negara dan masyarakat. Utamanya, persoalan sertifikat ganda yang kerap terjadi di tengah-tengah masyarakat.
"Jangan ada tanah rakyat atau tanah negara yang diambil alih oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Yang perlu mendapatkan perhatian khusus adalah masalah sertifikat ganda.
Saya berharap, ke depannya, tidak ada lagi seperti itu karena bisa merugikan masyarakat," harapnya akan inventarisasi persoalan-persoalan lahan di Makassar.
Sumber: http://makassar.tribunnews.com/2012/08/30/bpn-sulsel-akan-serahkan-15-ribu-sertifikat-tanah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar