Jumat, 27 April 2012

Penyerahan Sertifikat La Galigo Sebagai Karya Sastra Dunia


Gubernur Sulsel, H. Syahrul Yasin Limpo menerima sertifikat pengakuan kepada masyarakat Sulsel dari Lembaga Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya, UNESCO, yang resmi mengakui naskah La Galigo sebagai karya sastra dunia. Sertifikat yang ditandatangani Director General UNESCO, Irina Bokova tersebut diserahkan oleh Ketua Harian Komite Nasional Indonesia Untuk KNIU UNESCO, Arief Rahman di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Kamis 26 April 2012. Dengan penghargaan UNESCO ini, naskah klasik La Galigo kini tercatat sebagai salah satu aset kebudayaan yang dilindungi dunia.
Menurut Ketua Harian KNIU UNESCO, Arief Rahman, hal yang paling utama dilakukan saat ini adalah menjaga dan melestarikan mahakarya masyarakat Bugis tersebut karena tulisan tangan masyarakat Bugis pada abad lalu itu kini telah menjadi dokumen dunia. Apalagi penghargaan ini melalui proses yang panjang.
Arief juga menambahkan, Badan Arsip Nasional harus membuka akses secara luas bagi siapa saja yang ingin melihat karya sastra terpanjang di dunia ini. Hal tersebut disebabkan La Galigo adalah milik dunia, sehingga siapa pun punya hak untuk melihatnyai. Disamping itu, karya sastra yang lebih panjang dari epos Mahabharata ini masih membutuhkan kajian akademis yang lebih banyak untuk mengungkap berbagai hal yang terkandung di dalamnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengatakan, penghargaan ini merupakan kebanggaan bagi seluruh masyarakat Sulsel karena salah satu peninggalan masa lalu masyarakat itu akhirnya mampu menjadi salah satu bagian dari mahakarya dunia.
Na/Ph (Jumat, 27 April 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar