Sabtu, 30 Juni 2012

Jelang Ramadan-Pemprov Awasi Penimbunan Sembako


Sabtu, 30 Juni 2012
MAKASSAR – Mengantisipasi adanya penimbunan sembilan bahan pokok menjelang Bulan Ramadan,Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel membentuk tim untuk melakukan pengawasan terhadap distribusi dan memantau sembako di pasar tradisional.

Tim ini ditugaskan untuk menjamin ketersediaan serta mengantisipasi terjadinya lonjakan harga sembako pada 24 kabupaten/kota di Sulsel. Salah satu yang dikhawatirkan, yakni terjadinya penimbunan. “Kita baru rancang pembentukan tim pengendali. Ini untuk menjaga stok, jangan sampai terjadi penimbunan bahan pokok strategis.Tim tersebut melibatkan lintas sektoral,” ungkap Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang kepada SINDO,kemarin.

Menurutnya, tim ini melibatkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta beberapa instansi lainnya, seperti TNI/Polri dalam rangka pengawasan distribusi. Wagub menurutkan, saat ini pihaknya menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang Ramadan mendatang. Olehnya itu, masyarakat diimbau agar tidak panik. Begitu pun juga dengan harga kebutuhan bahan pokok yang biasanya melonjak memasuki setiap hari raya.

Pemprov mengklaim, hingga saat ini bahan makanan di sejumlah pasar tradisional belum terjadi kenaikan harga yang signifikan. “Kalau misalnya sekarang ini sudah ada beberapa bahan pokok yang naik, itu masih dalam kapasitas wajar,” katanya saat dicegat di Kantor Gubernur Sulsel. Mantan Ketua DPRD Sulsel ini menambahkan,ada dua bahan pokok startegis yang menjadi perhatian pemerintah. Yakni minyak goreng dan gula kristal.

Keduanya dianggap sangat langka setiap menjelang hari raya. Sementara itu,Kepala Disperindag Sulsel Irman Yasin Limpo menyatakan, jauh-jauh hari sebelumnya, pihaknya bersama sejumlah instansi terkait telah melakukan antisipasi terkait dengan stabilitas dan distribusi harga barang pokok di lapangan. “Stok dan perkembangan harga bahan pokok saat ini cukup stabil,tidak ada kenaikan harga barang yang berlebihan. Begitu juga dengan stok bahan makanan sangat aman sampai beberapa bulan ke depan,” jelasnya kemarin. ● wahyudi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar