Kamis, 23 Februari 2012

Perumnas Bangun Rumah 1.800 Unit



Wednesday, 22 Februari 2012
MAKASSAR – Perum Perumnas Regional VII Makassar tahun ini siap membangun rumah 1.800 unit. Dari total rumah yang akan dibangun, Provinsi Sulsel mendapatkan alokasi 600 unit. 

”Sementara untuk program fasilitas likuiditas pembangunan perumahan (FLPP) sebanyak 400 unit,”kata General Manager Perumnas Regional VII Makassar Pertama Bangun di Makassar,kemarin. Menurut dia, rencana tersebut bisa saja bertambah. “Itu hanya target kami,tapi jumlahnya bisa bertambah sesuai kondisi,” tutur dia. Apalagi, jumlah tersebut belum termasuk kerja sama dengan pemerintah daerah (pemda).“ Untuk kerja sama pemda, kami akan membangun 500 unit,”ujarnya.

Pertama menjelaskan, program FLPP di Perumnas mulai dilaksanakan Maret mendatang. Menurut dia,sejak adanya tarik ulur kepastian bunga FLPP antara pemerintah dan bank,sama sekali tidak ada realisasi kredit yang terlaksana di Perumnas. “Sekarang bunga FLPP sudah pasti,yakni 7,25%,”ujarnya.

Dia mengatakan, kredit yang berjalan pada rentang waktu Januari hingga Februari, hanya untuk rumah komersial.“ Harga rumah komersial pada harga sekitar Rp100 juta hingga Rp600 juta,”paparnya. Sementara rumah program FLPP dijual Rp70 juta hingga Rp80 juta.“Tahun ini belum ada perubahan harga rumah untuk program FLPP. Masih dengan harga lama,”ujar Pertama.

Ketua Dewan Pengurus Daerah Real Estat Indonesia (DPD REI) Sulsel Raimond Arfandy mengatakan,ketidakpastian bunga FLPP pada Januari hingga Februari ini, berakibat pada batalnya 2.000 unit transaksi rumah FLPP. “Karena tidak ada kepastian suku bunga, makanya orang tidak mau membeli,”ujarnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar